Transportologi merupakan komunitas diskusi yang dibentuk untuk mengembangkan diskursus seputar permasalahan transportasi di Indonesia dan di dunia dan keterkaitannya dengan bidang lainnya, seperti ekonomi, sosial, dan politik. Transportologi didirikan pada Maret 2017 oleh dua orang perencana transportasi yang bergiat dalam mewujudkan kota dengan transportasi yang berkelanjutan di Kota Solo.

Transportologi memiliki misi untuk mengembangkan ilmu transportasi, terutama transportasi berkelanjutan, di Indonesia, baik dari segi teori maupun praktik, melalui riset, diskusi, dan juga kerja-kerja advokasi kebijakan transportasi. Transportologi meyakini bahwa upaya-upaya mewujudkan transportasi berkelanjutan merupakan cara untuk menjamin keberlangsungan bumi di masa depan dan juga masa depan manusia yang tinggal di dalamnya. Hal ini berarti juga mengupayakan transportasi yang berkeadilan, transparan, dan akuntabel.

Transportologi secara etimologis dibentuk dari dua kata, yakni transport dan logos. Transport berasal dari bahasa Perancis kuno yang memiliki arti membawa dari satu tempat ke tempat lain. Sedangkan logos berasal dari bahasa Yunani yang artinya pengetahuan. Sehingga, transportologi memiliki makna pengetahuan tentang transportasi. Transportologi meyakini ilmu dan praktik transportasi mampu berkembang dengan pesat jika ada akses pengetahuan yang lebih luas yang disertai diskursus yang intens dan mendalam.